Beranda > Kehidupan Mendunia > “James Bond” dunia nyata. KEDUA

“James Bond” dunia nyata. KEDUA

[nah ini cerita intelijen favorit saya]– cerita intelijen nyata ini intinya adalah: Bagaimana formula teknologi nuklir yang eksklusif adalah rahasia Amerika Serikat (dan sekutunya) bisa jatuh ke tangan Dunia Kedua yang merah, Uni Soviet (Juni 1945).

mad scientist!

mad scientist!

dia lah Klaus Emil Fuchs, pria Jerman yang bersikap biasa biasa saja dengan pemerintahan Hitler. ternyata, ada cerita panjang sebelum dia menjadi mata mata: pada 1940, Quebec-Kanada- sebagai orang Jerman, Klaus tertangkap oleh militer Sekutu dan diasingkan ke sebuah kamp. seandainya Klaus tidak menemukan sahabatnya di pengasingan, dia mungkin akan mati bunuh diri seperti yang lain, sahabat bagi kutu buku ini adalah buku dan rokok. Makalah makalah fisika teori Einstein, Heisenberg dan Bohr dengan serius dipelajarinya. ya, dia adalah seorang jenius fisika, tapi Klaus juga tidak bermsalah dalam membaca buku buku filsafat Marx dan Engels tentang konsep komunisme atau sosialisme. tidak kaget jika makalah fisika bisa membuat dia semakin pintar, tapi untuk buku filsafat Marx-Engels….[mari simak :D]
dia bebas karena kebaikan seorang profesor dari Universitas Edinburgh yang menawarinya pekerjaan dalam proyek negara (Inggris). dia menetap di Inggris dan sangat menyukainya, baginya Inggris adalah tanah hijau penuh kebebasan. dia berubah menjadi seorang Pro-Sekutu dan khirnya menemukan suaka untuk menyalurkan kemampuan fisikanya, pada proyek akselerasi pembelahan atom: Proyek Tube Alloys (1941). Klaus adalah sosok pintar namun misterius, ahli sejarah mengamini bahwa Klaus adalah pengidap Schizophrenic: dia sangat mencintai Inggris namun bisa mengkhianatinya tanpa rasa bersalah sedikitpun. di London, jenius fisika ini sering terlihat keluar masuk Kedutaan Soviet dekat stasiun Paddington. di kedutaan itu dia meminta agar dirinya diangkat sebagai mata mata Soviet. buku Marx-Engels merubah pikirannya menjadi seorang berideologi komunisme. KGB [dinas intelijen Soviet] menyetujuinya karena dia adalah ‘orang dalam’ pada proyek rahasia Inggris-AS itu. aktifitas mata mata Klaus [mulai 1942] ini bisa dikatakan lebih halus dan terselubung dibandingkan cerita intelijen sebelumnya di blog ini. dia bekerja dengan giat pada proyek Tube Alloys sekaligus giat menggandakan formula formula untuk diserahkan kepada KGB Soviet. Klaus sangat disegani karena ketekunannya, dan itu bagus untuk Klaus karena segala macam bentuk kecurigaan terhadapnya tidak akan pernah timbul.

bagi yang belum tahu apa itu Proyek Manhattan; proyek Amerika Serikat yang merupakan kelanjutan dari Proyek Tube Alloys, dari proyek ini lah bom atom yang dijatuhkan dua kali di Jepang berasal dan Klaus bekerja di dalamnya. sekali lagi, di kalangan ilmuwan ilmuwan AS, Klaus sangat disegani. di Amerika Serikat, Klaus beralasan mengunjungi saudaranya yang sebenarnya untuk mengunjungi informan KGB Soviet-Harry Gold-yang diserahi dokumen spesifikasi pembuatan bom atom secara berkala dalam balutan amplop. Klaus kemungkinan menyerahkan spesifikasi nuklir terakhir kepada informannya di daerah terpencil New Mexico. sebulan setelah pertemuan Klaus dengan informan KGB Soviet sebuah test peledakan bom atom pertama di dunia dilakukan di tempat yang sama pada Juli 1945. Test Trinity. ketika berada di Inggris  lagi, keadaan mulai berbeda, dia mulai dicurigai MI6 [dinas intelijen Inggris] karena dinas tersebut ternyata pernah memonitor sebuah komunikasi telegram Venona degan kode yang sandi sandi nya mengarah pada ilmuwan fisika Klaus Fuchs. butuh 3 tahun untuk memecahkan kode rahasia via telegram itu oleh AS. sebagai seorang dengan “kelainan jiwa”, Klaus tidak berpikir panjang untuk mengakui kegiatan mata matanya kepada agen pemerintah Inggris dan berakhir pada penjara Scotland Yard dan bebas pada 1957. penyelidikan terhadap Klaus ternyata dapat mengungkap musuh dalam selimut lainnya seperti Julius Rosenberg dan Ethel Rosenberg.

bom RDS-1 : hasil info Klaus yang akhirnya di proses pihak Soviet

bom RDS-1 : hasil info Klaus yang akhirnya di proses pihak Soviet

terlepas dari ideologi komunisme nya, dari untuk siapa dia bekerja (mata mata), dan dari bentuk pengkhianatannya. Klaus Emil Fuchs tetap merupakan mata mata yang berhasil. berhasil menyelesaikan tugasnya dengan dengan sangat baik dan dianggap sebagai salah satu manusia yang menentukan jalur sejarah dunia. saat ini perdebatan tentang apakah Soviet bisa menciptakan bom nuklir tanpa bocoran dari Klaus masih hangat dibicarakan. sejarawan beranggapan bahwa poin poin yang dibocorkan Klaus cukup berharga, mendetail, dan berkontribusi dalam pengembangan senjata nuklir Soviet. 1949- Presiden Amerika Serikat, Truman akhirnya menyatakan bahwa resep rahasia nuklir yang eksklusif milik AS dan sekutu akhirnya sudah tidak eksklusif lagi karena musuh potensialnya Soviet juga memilikinya. (ryn)

  1. bayazid aufar bellamy
    November 8, 2009 pukul 11:46 am

    bagus ndul . lain kali masukkin crita2 spionase yang sangar2 lagi . aku keranjingan baca sejarah2 spionase yang menggiurkan ..

  2. November 8, 2009 pukul 5:31 am

    hbat yah……. salm knal jga bro

  3. Oktober 23, 2009 pukul 5:30 pm

    yosbeda :

    keren sie…
    tp ko fotonya cupu abiz ya.. hehehe
    :-D :-D :-D

    namanya juga kutu kupret. eh, kutu buku! :p

  4. Oktober 23, 2009 pukul 1:39 pm

    keren sie…
    tp ko fotonya cupu abiz ya.. hehehe
    😀 😀 😀

  5. Oktober 23, 2009 pukul 12:26 am

    klo buku intel2an saya emang koleksi mas. kadang pengen bisa sama sukanya antara buku kolesi sama buku pelajaran sekolah. tapi gak bisa. hehe.

  6. rifki
    Oktober 23, 2009 pukul 12:13 am

    salam kenal 😉

  7. Oktober 23, 2009 pukul 12:12 am

    seru..seru. saya paling suka dengan cerita mata-mata. soalnya saya pernah baca buku mengenai kisah agen rahasia, ternyata yang kita tonton di film-film itu memang benar juga adanya.

  1. No trackbacks yet.

Tinggalkan Balasan ke enigma Batalkan balasan